Loading...

Antara Hijab, Khimar, dan Kerudung (Muslimah Wajib Baca)


Pengertian khimar dan jilbab
Sebelum kita masuk pada tips-tips berhijab sesuai syariat. Perlu kita tahu perbedaan antara hijab, khimar dan jilbab..

1. Hijab berasal dari kata hajaban yang artinya menutupi, dengan kata lain al-Hijab adalah benda yang menutupi sesuatu.
2. Khimar atau kerudung adalah apa yang dapat menutupi kepala, leher, dan dada tanpa menutupi muka (Al-Baghdadiy, 1991).
3. Jilbab sebagaimana disimpulkan oleh Al Qurthuby: “Jilbab adalah pakaian yang menutupi seluruh tubuh”. Kecuali wajah dan telapak tangan.

Hijab, pasti kalian pernah mendengar bahkan sering kali mendengar kata hijab kan ? namun apakah kalian tahu gimana sih ketentuan berhijab yang benar atau syar’i dalam Islam. Nah disini akan sedikit diulas tentang gimana sih cara berhijab sesuai syariat Islam. Oke langsung aja yaa.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan hijab sesuai dengan syariat Islam. Beberapa hal tersebut adalah sebagai berikut.

1. Batas aurat muka dan telapak tangan. Batas aurat wanita adalah muka dan telapak tangan, jadi selain kedua hal tersebut harus tertutup semua dari lawan jenis yang bukan muhrim. Hal ini sesuai dengan HR. Abu Dawud, no. 3580 “Wahai Asma’: Sesungguhnya wanita yang telah haid tidak layak baginya terlihat dari tubuhnya kecuali ini dan ini…” (wajah dan telapak tangan)


2. Menutupi dada. Sesuai dengan surat An-Nuur : 31,
Artinya : “Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.

Ayat diatas menjelaskan bahwa seorang muslimah berkewajiban untuk menjaga kemaluan mereka, menahan pandangannya dan tidak menampakkan perhiasan mereka kecuali kepada muhrim mereka.  

3. Longgar tidak transparan.  Hal ini sesuai dengan HR. Malik dan Muslim yang menganjurkan kita untuk menggunakan pakaian yang longgar dan tidak transparan.

Namun kebanyakan sekarang ini banyak wanita muslim menggunakan jilbab tetapi pakaian mereka sangat ketat dan menampilkan lekuk tubuh mereka. Naudzubillah.



4. Menutup mata kaki. Mata kaki merupakan aurat kita yang harus dilindungi dari orang lain yang bukan muhrim kita. Disinilah kita sebagai muslimah sudah berkewajiban untuk menutupi mata kaki kita dari orang lain.

Melalui beberapa tips dan penjelasan diatas, marilah kita sebagai muslimah yang taat kepada Allah untuk berpakaian sesuai dengan syariat Islam. Jika kita memakai pakaian yang tidak sesuai dengan syariat Islam pasti dalam hati kecil kita berkata sebenarnya tidak suka menggunakan pakaian yang bertentangan dengan syariat Islam. 
Pengetahuan Umum 3739638233221260936

Post a Comment

emo-but-icon

Home item