28 Fakta Menarik Tentang Seks
https://gilaakses.blogspot.com/2014/05/28-fakta-menarik-tentang-seks.html
GilaAkses.com - Dari penelitian seks Dr Eden Fromberg
dari Soho Obgyn. Bersama penulis Naomi Wolf, mereka menuangkan beberapa
penelitian tentang seks dalam buku terbaru mereka, Vagina: A New
Biography. Berikut ini beberapa cuplikan dari isi buku itu.
1. Siklus Cahaya Mempengaruhi Kesuburan
Wanita
Wanita selama berpuluh tahun diyakini
mengalami menstruasi selama bulan baru (ketika gelap pada malam hari) dan
berovulasi saat bulan purnama (ketika langit terang pada malam hari). Sekarang,
di dunia yang penuh pencahayaan, teori ini mungkin sulit dimengerti. Namun
beberapa orang masih meyakini dan menerapkan apa yang disebut lunaception, yaitu mengubah
lampu di kamar tidur mereka didasarkan pada pencahayaan bulan untuk mengubah
ovulasi mereka.
2. Wanita Bisa Hamil Lima Sampai Delapan
Hari Setelah Berhubungan Intim
Penelitian telah menunjukkan bahwa
beberapa sperma dapat hidup dalam lendir serviks sebelum telur sebenarnya
dibuahi lima sampai delapan hari setelah berhubungan intim.
3. Mengenakan Sepatu Hak Tinggi Dapat
Berdampak Negatif Pada Orgasme Wanita
Saat mengenakan sepatu hak tinggi, tumit
membuat kontraksi pada panggul. "Jika orgasme skalanya dari nol sampai
60," Fromberg menjelaskan, "Ketika Anda selalu mengenakan sepatu hak
tinggi, Anda sudah berada di angka 55. Anda tidak akan memiliki pengalaman
penuh saat orgasme."
4. Orgasme Dapat Membuat Wanita Lebih
Kreatif
Penelitian telah menunjukkan bahwa
orgasme dapat membuat wanita lebih percaya diri, produktif, dan kreatif. Dan
umpan baliknya, wanita mencapai orgasme lebih lengkap ketika mereka menjadi
kreatif.
5. Pil KB Meredam Libido
Setiap kontrasepsi hormonal memiliki
efek samping psikologis. Kadang-kadang wanita bahkan mengalami kesulitan hamil
walau mereka tak lagi mengkonsumsi pil. Sebab, secara biokimia, mereka tidak
benar-benar merasa kompatibel satu sama lain tanpa hormon tambahan.
6. Duduk Di Kursi Dapat
"Menggugah" Wanita
Saraf pudenda, di area
tulang duduk, memberi rangsangan pada jaringan gairah, antara lain vagina dan
klitoris. Duduk pada kursi jenis tertentu menekan araf pudenda dengan cara
tertentu yang dapat menyebabkan gairah seksual.
7. Duduk Terlalu Lama Ganggu Orgasme
Di sisi lain, duduk di kursi untuk
hampir sepanjang hari mengganggu kepekaan dasar panggul dan otot psoas,
otot yang penting untuk orgasme. Ketika otot-otot ini mengencang karena duduk
terlalu lama, wanita merasa lebih sulit untuk mencapai orgasme yang hebat.
8. Perempuan Memiliki Tiga Zona
Sensitif.
Klitoris, G-spot, dan bagian
depan serviks adalah yang paling umum. Beberapa berpendapat puting masuk dalam
daftar itu juga.
9. Pengalaman Orgasme Wanita Tak Sama
Seperti kepingan salju, setiap wanita
adalah unik karena ujung-ujung sarafnya didistribusikan pada kemaluan dengan
cara berbeda dari orang lain. Itu berarti, setiap wanita perlu metode yang
sedikit berbeda untuk mencapai orgasme.
10. Orgasme Membantu Rahim
"Menangkap" Sperma
Kata Fromberg, denyutan selama orgasme
membuat leher rahim memiliki kesempatan untuk mengantarkan sperma yang telah
dikumpulkan pada ujung dalam vagina menuju rahim.
11. Terhidrasi Dengan Baik Membuat
Orgasme Lebih Baik
Karena tubuh sebagian besar berupa
cairan, kondisi tubuh yang terhidrasi meningkatkan kemampuan seorang wanita,
juga pria, untuk mencapai orgasme.
12. Semua Wanita Dapat Mencapai Orgasme
Hampir tidak ada wanita yang lahir tidak
dapat mencapai orgasme. "Perempuan memiliki mesin bawaan yang diprogram
untuk merasakan sensasi orgasme," Fromberg menjelaskan. Hanya masalahnya,
kata dia, "Tidak semua orang belajar bagaimana menggunakan mesin itu
dengan baik."
13.
Hanya 30 Persen Wanita Mengalami Orgasme
Hubungan intim akan terasa luar biasa
saat seorang wanita mengalami orgasme, bahkan orgasme beberapa kali. Tapi bagi
kebanyakan wanita, perasaan ada di atas segalanya, karena itu hanya sedikit wanita
yang bisa menikmati orgasme secara rutin. Hanya 30 persen wanita yang menikmati
orgasme secara rutin. Faktor yang membuat wanita sulit mendapatkan orgasme
adalah suasana hati, kurangnya waktu foreplay, rasa tidak nyaman pada pasangan
dan sebagainya.
14.
Tidak Mood Bercinta Adalah Hal Normal
Wanita butuh banyak aspek untuk bersedia
melakukan hubungan intim, misalnya perasaan dicintai, perasaan dibutuhkan, dan
sebagainya yang melibatkan perasaan. Sedangkan pria, mereka punya dorongan
seksual yang lebih tinggi hanya butuh tempat untuk bercinta tanpa memikirkan
hal lain. Karena itu, sangat normal jika ada wanita yang malas-malasan dan
enggan melakukan hubungan seksual karena tidak mood atau perasaanya sedang
tidak enak.
15.
Rata-Rata Wanita Bercinta 103 Kali Dalam Setahun
Berdasarkan sebuah survey di seluruh
dunia, rata-rata wanita melakukan hubungan seksual 103 kali dalam setahun.
Negara yang paling tinggi adalah Yunani dan Brazil. Sedangkan Jepang berada di
posisi paling bawah.
16.
Hubungan Seksual Adalah Kegiatan Menyehatkan
Selain menyenangkan dan mempererat
keintiman suami istri, hubungan seksual adalah kegiatan yang sangat sehat
asalkan dilakukan hanya dengan satu pasangan dan tidak gonta ganti lo guys.
Hubungan intim dan orgasme akan melepas hormon oksitosin atau hormon yang
memunculkan rasa bahagia. Selain itu tubuh akan melepas endorfin, molekul
protein yang akan dilepas tubuh saat seseorang berolahraga. Hubungan seks juga
bisa membakar kalori. Lakukan 3 kali seminggu, maka Anda akan membakar 7500 kalori
setiap tahun.
17.
20 Persen Wanita Mengalami Vagina Kering
Sering merasa miss V kering padahal
suami sudah melakukan foreplay cukup lama? Sekitar 20 persen wanita di seluruh
dunia mengalami hal ini. Agar hubungan intim tidak terasa sakit dan lebih nyaman,
Anda bisa menggunakan lubrikan yang terbuat dari air. Sementara itu, 40 - 60
persen wanita yang akan memasuki masa menopause juga mengalami masalah ini.
18.
Celana Jeans Ketat Buat Mandul
Sebagian besar masyarakat kita hanya
tahu kalau penyebab utama impotensi itu adalah merokok. Ya mungkin karena
sering denger iklan rokok kali ya. Tapi tahukah kalian ternyata celana jeans
yang ketat itu juga bisa menyebabkan impotensi.
Kenapa bisa begitu? Ini karena celana
jeans ketat dapat menekan buah zakar dan efeknya jika terlalu sering bisa
menyebabkan impotensi karena penurunan jumlah sperma. Jadi buat kalian
kaum pria yang suka pakai jeans ketat, mulai sekarang cobalah untuk tidak
terlalu sering memakainya agar tidak terkena impotensi.
19.
Apa posisi favoritnya? Mengapa?
Doggy style adalah teman terbaik
lelaki. Studi dan jajak pendapat memverifikasi lelaki benar-benar suka bercinta
dari belakang, dan para perempuan menyukainya juga. "Ini adalah posisi
favorit semua orang," kata Susan Crain Bakos, seksolog dan penulis
"The Sex Bible". Posisi ini memberikan lelaki kontrol yang besar dan
penetrasi mendalam dan lebih baik untuk mencapai G-spot Anda.
20.
Penis Panjang Menjadi Jaminan (Fakta: Ukuran tak selalu menjadi jaminan
kepuasan)
Ini mitos yang sangat sering kita dengar
dan sama sekali tidak benar. Jika menyangkut dimensi, maka fakta yang muncul
adalah penis yang besar lebih bisa memberi kepuasan ketimbang penis yang
panjang. Dengan kelebarannya. Maka penis akan bisa memberi stimulasi di bagian
dinding mulut vagina, yang merupakan bagian sensitif pemicu kenikmatan (lokasi
G-spot terletak sekitar 4 cm dari mulut vagina). Apalagi, kedalaman vagina juga
sangat terbatas. Fakta lain, banyak wanita yang memperoleh orgasme bukan hanya
karena penetrasi penis. Jadi, lupakan soal ukuran!
21. Perempuan Lebih Banyak Memikirkan
Makanan Dibanding Seks
Sebuah survei yang dilakukan terhadap
5.000 orang menunjukkan bahwa perempuan ternyata lebih memikirkan dan khawatir
tentang apa yang mereka makan. Sebuah survei yang dilakukan di Inggris ini
mengungkapkan bahwa 25 persen perempuan berpikir tentang makanan setiap 30
menit, dan hanya 10 persen perempuan yang memikirkan seks.
Tak hanya tentang apa yang mereka makan,
namun perempuan juga lebih banyak berfokus pada pikiran seputar diet dan
perilaku makan lainnya. Empat dari 10 perempuan mengatakan bahwa mereka selalu
berpikir tentang diet atau khawatir tentang berat badan mereka. Sekitar 13
persen responden ini memilih sesuatu yang rendah kalori. Selain itu, cara makan
dan posisi makan juga sangat menyita perhatian perempuan, karena 60 persen
perempuan mengakui bahwa mereka tidak suka makan di depan pasangan mereka.
22. Menjawab Telepon Saat Bercinta
Sebuah polling yang
dilakukan My Phone Deals di Inggris mendapatkan sebuah data yang cukup menarik.
Dari data jajak pendapat yang dilakukan dengan responden dari nomor telepon
acak ini, para responden diberikan sebuah pertanyaan apakah mereka pernah
menerima panggilan telepon saat sedang bercinta. Dan hasilnya, sekitar 25
persen orang mengakui bahwa mereka menerima telepon saat bercinta.
23. Kemampuan Orgasme Perempuan
Berdasarkan Bentuk Bibir
Stuart Brody, seorang profesor dari
University of the West of Skotlandia mengatakan bahwa kemampuan orgasme
perempuan ini bisa terlihat dari bentuk bibirnya. Dalam penelitiannya yang
berjudul "Vaginal Orgasm is More Prevalent Among Women with a
Prominent Tubercle of the Upper Lip", mengungkapkan bahwa daerah
dibawah lengkung bibir Anda yang disebut tuberkulum adalah indikator terbaik
dari kepuasan seksual Anda. Maka hal ini akan sangat menguntungkan untuk
perempuan yang memiliki bibir tebal. Bibir tebal dan penuh biasanya terkait
dengan kecakapan seksual seseorang.
24. Perempuan Lebih Suka
Facebook Dibanding Seks
Sejak ramainya jejaring sosial, Anda
bisa melakukan apa saja dan mengunggah apa saja yang Anda inginkan ke dalam
akun Anda, dan hal ini ternyata membuat Anda menjadi terobsesi untuk terus
meng-update status dan berbagai hal yang sedang Anda lakukan.
Menurut survei yang dilakukan majalah Cosmopolitan terhadap 2.000 perempuan,
mereka akan me-"like" beberapa status atau foto terbaru yang
diunggah. Dan hal ini menyebabkan sekitar 20 persen perempuan lebih memilih
untuk mengurangi aktivitas seks dibanding Facebook dalam seminggu. Kecanduan
seseorang terhadap Facebook pada akhirnya melahirkan beberapa perilaku di Facebook
yang dapat meredam hasrat seksual dan menganggu hubungan berpasangan.
25. Banyak Perempuan Yang
Menjadi Lesbian
Sebuah studi baru mengungkapkan bahwa
ternyata sekarang ini preferensi seksual perempuan cenderung bergerak ke wilayah
abu-abu. Bahkan para peneliti di Boise State University menemukan bahwa di
tahun 2011 dalam kelompok perempuan heteroseksual ini, 60 persen perempuan
ternyata tertarik pada perempuan lainnya secara fisik. Hal ini 45 persennya
disebabkan karena adanya pengaruh dari seorang perempuan di masa lalu, dan 50
persen disebabkan karena mereka memiliki fantasi seks yang sama.
26. Laptop Berbahaya Untuk Sperma
Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal
Fertility dan Sterility mengungkapkan bahwa pria yang bekerja menggunakan
laptop dan meletakkannya di pangkuan bisa merusak atau menurunkan kualitas
sperma. Para peneliti ini mengungkapkan bahwa penggunaan laptop denganwireless dan
terhubung dengan internet dan diletakkan di posisi dekat organ reproduksi akan
menurunkan kualitas sperma. Penelitian ini dilakukan terhadap sperma dari 29
orang pria sehat yang diletakkan dibawah laptop dengan sambungan Wi-fi dan
mengunduh sesuatu selama satu jam. Dan setelah satu jam ternyata sperma yang
biasanya bergerak aktif ternyata justru tidak bergerak kembali. Dan hanya 14
persen sperma yang disimpan jauh dari laptop mengalami hal yang sama. Lebih
parahnya lagi, 9 persen dari sperma yang rusak karena Wi-Fi ini menunjukkan
kerusakan DNA.
27. Perempuan
penggemar game ternyata lebih mahir bercinta
Perempuan yang senang bermain gamedi
berbagai media seperti ponsel atau komputer ternyata mereka memiliki kehidupan
sosial yang baik. Selain itu, ternyata ia juga memiliki frekuensi seks yang
lebih sering dan lebih menggairahkan dibanding perempuan yang tidak suka
bermaingame. Perempuan gamers ini ternyata juga mahir
di ranjang, dan juga lebih berkomitmen terhadap hubungan berpasangan.
28. Orang barat lebih setia dibanding orang Indonesia
Penelitian yang dilakukan Durex terhadap
29.000 lelaki dan perempuan, berusia 18 tahun ke atas, di 36 negara,
mengungkapkan bahwa sekitar 1.015 orang Indonesia sudah terjangkit HIV/AIDS.
Sekitar 80-87 persen dari 1.015 penderita HIV/AIDS disebabkan oleh seks yang
tidak aman. Dan fakta yang lebih mengejutkan adalah sekitar 13 persen laki-laki
dan enam persen perempuan di Indonesia ternyata tidak setia dengan pasangan
mereka. Angka ini jauh lebih tinggi dibanding gaya hidup orang barat khususnya
Amerika dan Inggris yang hanya berkisar pada angka 10 dan delapan persen saja.
Dari survei ini disebutkan pula bahwa pria Indonesia bisa berganti pasangan
seksual sekitar lima kali dan perempuan sampai dua kali.